Departemen Sekolah Minggu Nasional
Strategic Intent
MISI
Anak-anak dapat menerapkan dan
mewujudkan Kerajaan Allah
sebagai gaya hidupnya
Menerapkan & mewujudkan Kerajaan Allah:
1.
Memahami konsep Kerajaan Allah,
2.
Memahami dan Mengembangkan keunikannya,
3.
Memelihara KeKUDUSan Pribadi,
4.
untuk Membangun hubungan dan Melayani sesamanya
VISI
PRIBADI ANAK berkarakter Kristus, Raja di atas segala raja
1. Berkarakter
Kristus
·
Meneladani kehidupan Kristus (Filipi 2:1-11; I
Timotius 4:12; I Petrus 2:21; Matius 11: 29)
2.
Raja di atas segala raja
·
Menjadikan Kristus sebagai TUAN di atas segala tuan
dan
·
RAJA di atas segala raja dalam hidupnya (Wahyu 17: 14)
STRATEGI
Menjadikan anak yang dapat
merancang jalan hidupnya
•
Pengenalan akan konsep Kerajaan
Allah (Kristus yang Raja di atas segala
raja, dan kita adalah raja Wahyu 5:10, Wahyu 20:6, Wahyu 22: 5)
•
Menanamkan mentalitas Anak
Rohani yang dewasa (otoritas – leadership)
•
Menjadikan anak memahami dan
mengembangkan keunikan Karunia Rohani yang diperolehnya ( kharisma – spiritual Gift,Rick
Warren-SHAPE)
•
KeKUDUSan Pribadi –
Personal Holiness – World Teach
•
Membangun hubungan dan
Melayani sesamanya – Friendship and
Stewardship
Konsep Kerajaan
Allah :
1.
Pemahaman arti Kerajaan – sistem pemerintahan,
wilayah kekuasaan
(domain), di mana Allah memerintah
sebagai Raja di atas
segala raja
2.
Belajar bagaimana berfikir dan bertindak sebagai
warga Kerajaan Allah
•
Bukan bersifat jasmani, tetapi rohani – Roma 14: 17
•
Posisi Yesus dalam Kerajaan Allah, Yesus adalah
Raja atas segala
raja-Wahyu 17: 14
•
Posisi orang percaya dalam Kerajaan Allah adalah:
Sebagai raja – Wahyu 5:
10; Wahyu 20: 6; Wahyu 22: 5
Sebagai duta – Mazmur
149: 5-9
Mentalitas anak rohani yang
dewasa
1.
Beralih dari “berikan” kepada “jadikan”–
Lukas 15;11-12
2.
Beralih dari “bagianku” kepada “warisan Bapa” –
Lukas 15:12,17
3.
Beralih dari “kehendakmu sendiri” kepada “kehendak Bapa”
4.
Lukas 15:17-19
5.
Beralih dari “kematian” kepada “kehidupan” –
Lukas 15:24
6.
Beralih dari mental “kemiskinan” kepada “kekayaan atau
kelimpahan”
7.
Beralih dari mental “perbudakan” kepada “mental keputraan”
Lukas 15:15,16
Memahami & mengembangkan Keunikannya
:
• Mengetahui bahwa Karunia Rohani dianugerahkan kepada
kita masing-masing
menurut ukuran pemberian Kristus
Roma 12:6; Efesus 4: 7
• Menemukan Karunia Rohani yang khusus – 1 Korintus 12: 11
• Menggunakan Karunianya bukan untuk kepentingan diri sendiri
tetapi untuk kepentingan bersama – 1 Korintus 12: 7
KeKUDUSan Pribadi – Personal Holiness
:
-
Definisi keKUDUSan
menurut Alkitab – I Petrus 1:15,16;
II Korintus 7: 11
-
Tiga tahap kekudusan:
-
Keselamatan / Pertobatan/
Percaya kepada Yesus –
dipisahkan dari Allah
menurut pandangan pendapat Allah
I Korintus 1: 2
-
Mempersembahkan/
Pengabdian/ Bersyukur kepada
Kristus – dipisahkan
dari Allah menurut
pandangan pikiran orang
percaya – Roma 12: 1
-
Perubahan Kelakuan dan
Karakter/ Ketaatan kepada
Kristus – Pemisahan diri
kepada Allah dalam
kehidupan orang percaya
– II Timotius 2: 19b, 21-22
Membangun
hubungan & Melayani sesamanya
•
Mengembangkan KASIH PERSAUDARAAN
– I Petrus 1: 22
•
Mewujudkan KASIH PERSAUDARAAN
– Roma 12:10
VALUES / NILAI
Aktif :
Rajin dan Suka belajar
Dinamis :
Bertumbuh
dalam kebenaran lahiriah dan Berkembang dalam karunianya.
Akrab : Persekutuan kasih, Rendah hati dan Jujur
Suka Melayani : Cinta Tuhan dan sesama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar