Selasa, 20 November 2012

STRATEGIC INTENT DEPARTEMEN SEKOLAH MINGGU NASIONAL


Departemen Sekolah Minggu Nasional
Strategic Intent
MISI
Anak-anak dapat menerapkan dan mewujudkan Kerajaan Allah
sebagai gaya hidupnya

Menerapkan & mewujudkan Kerajaan Allah:
1.      Memahami konsep Kerajaan Allah,
2.      Memahami dan Mengembangkan keunikannya,
3.      Memelihara KeKUDUSan Pribadi,
4.      untuk Membangun hubungan dan Melayani sesamanya


VISI
PRIBADI ANAK berkarakter Kristus, Raja di atas segala raja

1. Berkarakter Kristus
·         Meneladani kehidupan Kristus  (Filipi 2:1-11; I Timotius 4:12; I Petrus 2:21; Matius 11: 29)

2. Raja di atas segala raja
·         Menjadikan Kristus sebagai TUAN di atas segala tuan dan
·         RAJA di atas segala raja dalam hidupnya  (Wahyu 17: 14)




STRATEGI
Menjadikan  anak yang dapat merancang jalan hidupnya
         Pengenalan akan konsep Kerajaan Allah  (Kristus yang Raja di atas segala raja, dan kita adalah raja Wahyu 5:10, Wahyu 20:6, Wahyu 22: 5)
         Menanamkan mentalitas Anak Rohani yang dewasa (otoritas – leadership)
         Menjadikan anak memahami dan mengembangkan keunikan Karunia Rohani yang diperolehnya  ( kharisma – spiritual Gift,Rick Warren-SHAPE)
         KeKUDUSan Pribadi – Personal Holiness – World Teach
         Membangun hubungan dan Melayani sesamanya – Friendship  and Stewardship

Konsep Kerajaan Allah :
1.      Pemahaman arti Kerajaan – sistem pemerintahan,
            wilayah kekuasaan (domain), di mana Allah memerintah
            sebagai Raja di atas segala raja
2.      Belajar bagaimana berfikir dan bertindak sebagai
            warga Kerajaan Allah
      Bukan bersifat jasmani, tetapi rohani – Roma 14: 17
      Posisi Yesus dalam Kerajaan Allah, Yesus adalah
            Raja atas segala raja-Wahyu 17: 14
      Posisi orang percaya dalam Kerajaan Allah adalah:
            Sebagai raja – Wahyu 5: 10; Wahyu 20: 6; Wahyu 22: 5
            Sebagai duta – Mazmur 149: 5-9

Mentalitas anak rohani yang dewasa
1.      Beralih dari “berikan” kepada “jadikan”– Lukas 15;11-12
2.      Beralih dari “bagianku” kepada “warisan Bapa” Lukas 15:12,17
3.      Beralih dari “kehendakmu sendirikepada “kehendak Bapa”
4.      Lukas 15:17-19
5.      Beralih dari “kematian” kepada “kehidupan” – Lukas 15:24
6.      Beralih dari mental “kemiskinan” kepada “kekayaan atau kelimpahan”
7.      Beralih dari mental “perbudakankepada “mental keputraan” Lukas 15:15,16

Memahami & mengembangkan Keunikannya :
      Mengetahui bahwa Karunia Rohani dianugerahkan kepada
            kita masing-masing menurut ukuran pemberian Kristus
            Roma 12:6; Efesus 4: 7
      Menemukan Karunia Rohani yang khusus – 1 Korintus 12: 11
      Menggunakan Karunianya bukan untuk kepentingan diri sendiri
             tetapi untuk kepentingan bersama  – 1 Korintus 12: 7

KeKUDUSan Pribadi – Personal Holiness :
-         Definisi keKUDUSan menurut Alkitab – I Petrus 1:15,16;
            II Korintus 7: 11
-         Tiga tahap kekudusan:
-         Keselamatan / Pertobatan/ Percaya kepada Yesus –
            dipisahkan dari Allah menurut pandangan pendapat Allah
            I Korintus 1: 2
-         Mempersembahkan/ Pengabdian/ Bersyukur kepada
            Kristus – dipisahkan dari Allah menurut
            pandangan pikiran orang percaya – Roma 12: 1
-         Perubahan Kelakuan dan Karakter/ Ketaatan kepada
            Kristus – Pemisahan diri kepada Allah dalam
            kehidupan orang percaya – II Timotius 2: 19b, 21-22

Membangun hubungan & Melayani sesamanya
      Mengembangkan KASIH PERSAUDARAAN
         – I Petrus 1: 22
      Mewujudkan KASIH PERSAUDARAAN
         – Roma 12:10


VALUES / NILAI
Aktif                       :     Rajin dan Suka belajar
Dinamis                 :     Bertumbuh dalam kebenaran lahiriah dan Berkembang dalam karunianya.
Akrab                      :     Persekutuan kasih, Rendah hati dan Jujur
Suka Melayani     :     Cinta Tuhan dan sesama

Tidak ada komentar:

Posting Komentar